Parada 22

Caroline Mae

less than a minute read

·

10-01-2025

1

0

Share

Parada 22, serial televisi yang diadaptasi dari novel satirik karya Joseph Heller dengan judul yang sama, telah mencuri perhatian banyak penonton. Lebih dari sekadar komedi situasi (sitcom), Parada 22 menyajikan gambaran gelap dan absurd tentang perang, kegilaan, dan birokrasi. Serial ini berhasil mengaduk-aduk emosi penonton melalui plot yang rumit, karakter yang kompleks, dan sinematografi yang memukau.

Sebuah Sistem yang Absurd

Serial ini berlatar Perang Dunia II, mengikuti kisah Kapten John Yossarian, seorang pilot pembom B-25 di sebuah pangkalan udara di pulau fiktif Pianosa. Yossarian ingin keluar dari perang, tetapi terikat oleh aturan-aturan yang aneh dan paradoksal, yang kemudian dikenal sebagai "Parada 22". Paradoks ini berbunyi: seorang pilot bisa dibebaskan dari tugas terbang jika dinyatakan gila, tetapi permintaan untuk dibebaskan dari tugas terbang itu sendiri menjadi bukti bahwa pilot tersebut waras. Sistem ini menciptakan lingkaran setan yang membuat Yossarian dan rekan-rekannya terjebak dalam situasi yang tidak masuk akal.

Karakter-Karakter yang Menarik

Selain plotnya yang rumit, Parada 22 juga dihuni oleh karakter-karakter yang sangat menarik dan kompleks. Setiap karakter memiliki kepribadian dan motivasi yang unik, mencerminkan absurditas situasi yang mereka hadapi. Dari Kapten Yossarian yang sarkastik dan penuh keputusasaan, hingga Milo Minderbinder, seorang pengusaha yang amoral dan oportunis, setiap karakter memberikan kontribusi penting terhadap keseluruhan cerita. Interaksi antara karakter-karakter ini seringkali menjadi sumber humor gelap dan sekaligus komentar sosial yang tajam.

Lebih dari Sekadar Komedi

Meskipun berbalut komedi, Parada 22 bukanlah serial yang ringan. Serial ini menyoroti dampak perang terhadap jiwa manusia, kekejaman birokrasi, dan sifat absurd dari konflik bersenjata. Melalui humor gelap dan sinisme, Parada 22 membuat penonton merenungkan tentang ketidakadilan, kehilangan, dan ketidakpastian hidup. Serial ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga sebuah karya seni yang mempertanyakan nilai-nilai dan norma-norma yang telah mapan.

Kesimpulan

Parada 22 adalah serial yang kompleks dan menantang, tetapi juga sangat menghibur dan bermakna. Serial ini berhasil menggabungkan elemen komedi, drama, dan satire dengan cara yang brilian, menciptakan pengalaman menonton yang tak terlupakan. Bagi Anda yang mencari serial yang mampu memicu pemikiran dan mengaduk emosi, Parada 22 sangat layak untuk ditonton.